Organisasi (Arti Kata dan Filsafat)

Saat ini banyak sekali orang yang mengaku hebat dalam berorganisasi, tentu hal itu karena mereka menganggap bahwa diri mereka sudah berpengalaman dalam organisasi. Bahkan ada yang menganggap bahwa organisasi itu adalah kehidupan mereka.

Namun dari sekian banyak orang yang aktif dalam organisasi, entah itu organisasi masyarakat, politik, kepemudaan, keagamaan, perusahaan, dan lainnya, tidak banyak dari mereka yang mampu menjabarkan pengertian organisasi secara ilmiah maupun secara praktis. Belum lagi jika ditanya arti kata organisasi, pasti banyak dari mereka yang enggan mengetahui hal itu.

Kesempatan ini saya akan berikan apa arti organisasi dari berbagai tinjauan. Tentunya dari segi ilmiah, etimologi, praktis, juga filsafat. Menurut catatan kuliah saya, kata organisasi itu berasal dari bahasa Yunani organon yang dimengerti dalam bahasa Indonesia sebagai alat. Kata itu kemudian diserap dalam bahasa lainnya di Eropa. Kata organisasi yang kita pakai di Indonesia sendiri adalah kata serapan dari kata organon yang secara umum digunakan di Eropa.

Setelah saya mempelajari lebih lanjut, kata organisasi ini lalu digunakan oleh masyarakat di benua Eropa (khususnya para mahasiswa) untuk menandakan adanya sebuah perkumpulan atau bisa dikatakan wadah. Dan masyarakat atau mahasiswa di Eropa mengerti bahwa organisasi itu sebagai wadah untuk berkumpul dan alat untuk mencapai tujuan. Dan dengan itu kita akan masuk dalam filsafat organisasi.

Filsafat organisasi sebenarnya melekat secara hakiki dalam hidup manusia. Banyak filsuf yang sepakat mengatakan bahwa manusia adalah makhluk sosial. Oleh karena itu, manusia hadir secara alami dalam organisasi. Struktur alam semesta ini merupakan sebuah organisasi (atau organisme).

Di dalamnya terdapat berbagai macam komponen atau elemen yang saling terikat (dependen). Karena keterikatan itulah manusia sejak lahir sudah masuk dalam struktur organisasi alam semesta. Posisi manusia dalam struktur alam semesta adalah yang paling tinggi dan paling bijaksana sebagai pemelihara, pelestari, dan peneliti alam semesta.

Tidak usah sibuk-sibuk kita berpikir jauh tentang filsafat organisasi. Kita cukup mengerti saja kalau alam semesta ini adalah sebuah organisasi dan kita adalah salah satu dari elemen organisasi alam semesta. Itulah filsafat utama dari organisasi, jika ada yang mengatakan hal lain dari hal itu, maka itu filsafat turunan saja, bukan filsafat utama dari organisasi. Hal ini saya dapatkan setelah membaca beberapa buku tentang manajemen maupun organisasi. Intinya sama saja.

Jadi, jika ada orang yang mengatakan "saya kurang berminat untuk berorganisasi" maka dia menyangkal keberadaannya dalam alam semesta. Maka itu sebagai manusai yang bijaksana, kita harus mengerti bahwa seluruh eksistensi kita di dunia ini bersifat kebergantungan (dependen) dan untuk terus eksis di dunia, kita butuh wadah dan alat untuk mencapai tujuan, dan itulah organisasi.


Belum ada Komentar untuk "Organisasi (Arti Kata dan Filsafat)"

Posting Komentar

Tanggapan Anda?

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel